Mengoptimalkan Pikiran Bawah Sadar
PIKIRAN BAWAH SADAR
Pikiran bawah sadar bekerja secara terpisah dari pikiran sadar. Meskipun pikiran sadar dan bawah sadar bekerja secara bersama-sama, dan proses kesadaran dan proses berpikir yang berlansung pada masing-masing pikiran serta respon yang diberikan berbeda. Namun kedua pikiran ini saling mempengaruhi.
Pikiran bawah sadar dapat mendengar, melihat atau merespon hal-hal yang tidak tertangkap oleh pikiran sadar. Pikiran bawah sadar bisa memikirkan hal-hal yang berbeda dengan yang dipikirkan pikiran sadar. Pikiran bawah sadar memiliki ketertarikan pada hal yang ia sukai. Tetapi belum tentu menarik bagi pikran sadar. Pikiran bawah sadar dapat mengendalikan aktivitas fisik tanpa disadari oleh pikiran sadar dan dapat mengungkapkan idea tau pemikiran yang berada diluar jangkauan pikiran sadar.
Walaupun tidak selalu sama, tetapi proses dan aktivitas pikiran bawah sadar biasanya mendukung atau meneruskan kegiatan dan keinginan pikiran sadar. Pada kondisi tertentu pikiran bawah sadar bisa bertindak secara mandiri terlepas dari pengaruh pikiran sadar, mengungkapkan keinginannya dan melakukan tindakan yang tidak berhubungan dengan proses berpikir yang terjadi di pikiran sadar.
PIKIRAN BAWAH SADAR ADALAH GUDANG PENYIMPAN INFORMASI
Manusia sebenarnya mempunyai pengetahuan yang sangat luas, namun seringkali mereka tidak tahu bahwa pada diri mereka sudah tersimpan pengetahuan serta informasi itu. Pengetahuan bisa berupa informasi yang berhubungan dengan fisik, emosi, psikologi atau intelektualitas yang dulunya pernah diperoleh secara sadar atau tidak melalui upaya yang keras. Namun pengetahuan itu seolah-olah hilang karena telah berada diluar wilayah pikiran sadar.
Sebagai contoh kemampuan untuk naik sepeda. Kemampuan ini adalah kemampuan yang proses mempelajarinya tidaklah mudah. Walaupun kita sering melakukan aktivitas ini bahkan mungkin setiap hari, namun kita tidak sadar kalau kita bisa naik sepeda dikarenakan kita pernah belajar naik sepeda dengan proses jatuh bangun pada saat masih awal belajar. Contoh lain adalah orang dapat belajar tanpa menyadari bahwa mereka telah belajar sesuatu dan dapat menggunakan apa yang mereka pelajari secara otomatis. Pelajaran semacam ini dapat terjadi karena pikiran bawah sadar merupak sistem kesadaran dan tempat pemrosesan informasi yang paralel tetapi sekaligus terpisah dari pikiran sadar.
Fungsi pikiran bawah sadar selain menyimpan setiap detail informasi dalam hidup kita, juga berfungsi untuk menyimpan ingatan secara permanen. Ingatan yang disimpan meliputi suara, gambar, suhu, emosi, sensasi, dan lainya. Pikiran bawah sadar sebagai media penyimpan sejak mulai organ otak bayi terbentuk dalam rahim. Karena merupakan tempat penyimpanan semua informasi manusia yang bersangkutan maka dalam keadaan hypermnesia seseorang masih bisa mengakses informasi yang sudah tidak bisa diakses oleh pikiran sadar.
PIKIRAN BAWAH SADAR ADALAH POTENSI YANG BELUM DIGUNAKAN
Manusia terlahir dengan system saraf dan fisik yang rumit , sehingga memungkinkan manusia mampu melihat, mengamati, berpikir dan memberikan respon. Namun dalam proses pertumbuhan serta perkembangan seseorang manusia, hanya sebagian kecil dari seluruh potensi dirinya yang berkembang sepenuhnya dalam pikiran sadar. Potensi yang belum tergali dan belum di eksplorasi masih berada dalam pikiran bawah sadar.
Kemampuan pikiran bawah sadar jauh melebihi pikiran sadar dalam hal persepsi, konsep, emosi, dan respon. Pikiran bawah sadar berisi segala hal yang tidak diperhatikan, diabaikan atau bahkan ditolak oleh pikiran sadar. Pikiran bawah sadar dapat mengakses dan menggunakan segala sesuatu yang ada dipikiran sadar, sedangkan pikiran sadar umumnya tidak bisa menjangkau informasi dan potensi pikiran bawah sadar.
PIKIRAN BAWAH SADAR SANGAT CERDAS
Pikiran bawah sadar jauh lebih cerdas, bijaksana, dan cepat daripada pikiran sadar. Pikiran bawah sadar dapat menjangkau lebih banyak informasi daripada pikiran sadar serta dapat menganalisa dan meninjau ulang suatu informasi tanpa pengaruh bias dari rasa bangga, prasangka atau penghargaan. Dengan kata lain, pikiran bawah sadar mewakili suatu potensi intelektual yang berfungsi pada kapaistas puncak.
Meskipun pikiran bawah sadar sangat cerdas, ini tidak berarti bahwa tidak pernah berbuat kesalahan. Terkadang pikiran bawah sadar bisa menarik kesimpulan yang keliru atau tidak logis karena terpengaruh oleh keterbatasan yang berhubungan dengan persepsi dan fisik.
PIKIRAN BAWAH SADAR BERSIFAT SANGAT SADAR
Perluh diketahui bahwasanya pikiran bawah sadar tidak selalu bersifat tidak sadar, bahkan sebaliknya pikiran bawah sadar sebenarnya sangat sadar dan responsive terhadap setiap kejadian. Pikiran bawah sadar dikatakan tidak sadar dalam pengertihan bahwa pikiran bawah sadar tidak sadar akan keberdaan, kegiatan atau operasi, upaya komunikasi, dan pengaruhnya terhadap pikiran, persepsi dan perilaku. Disebut dengan pikiran bawah sadar dikarenakan kita tidak sadar akan keberadaan pikiran ini.
Apabila kita sedang berinteraksi dengan orang lain. Pikiran bawah sadar kita dengan orang yang kita ajak berinterakasi akan sibuk mengamati kegiatan bawah sadar lawan bicara kita. Tanpa diketahui oleh pikiran sadar mereka tentang apa yang sedang terjadi. Komunikasi bawah sadar Ini mempunyai efek yang sama kuat atau bahkan lebih kuat daripada pengaruh komunikasi dengan pikiran sadar.
Saat dua orang bertemu, secara bawah sadar pikiran mereka saling menilai siapa yang lebih positif. Orang yang lebih positif akan menang dan mempunyai postur atau pengaruh yang lebih kuat dan dominan.
PIKIRAN BAWAH SADAR MENGAMATI DAN MEMBERI RESPON DENGAN JUJUR
Pikiran sadar mempunyai sifat bias, prasangka, penghakiman, pengharapan, penegelompokan, persepsi dan kerangka berpikir konseptual, sedangkan pikran bawah sadar terbebas dari sifat-sifat tersebut dan mampu menghasilkan kesdaran realitas yang lebih objectif.
Pengetahuan dan persepsi pikiran bawah sadar tentang realitas bersifat langsung, tidak bias, dan apa adanya. Pikiran bawah sadar menyerap dan mengerti realitas berdasarkan pengalam nyata apa adanya, tanpa adanya proses pemberian makna penjelasan yang rumit, seperti yang dilakukan pikiran sadar.si
Pikiran bawah sadar tidak menyaring atau mendistorsi informasi agar sesuai dengan aturan atau acuan berpikir tertentu.
Kemampuan persepsi, pemahaman dan respon pikran bawah sadar sama dengan yang ditunjukkan oleh seorang anak kecil yang masih polos, belum memiliki prasangka, bias, pengharapan, dan aturan yang kaku seperti orang dewasa.
PIKIRAN BAWAH SADAR MENYERUPAI PIKIRAN ANAK KECIL
Anak kecil lebih banyak menggunkan pikiran bawah sadarnya dari pada orang dewasa. Karena pada saat masih kecil pikran sadarnya belum berkembang sepenuhnya sehingga anak perluh mengakses pikiran bawah sadar mereka untuk membantu belajar dan berkembang. Dengan demkian, sifat dan perilaku anak seringkali lebih responsive terhadap proses bawah sadar dan lebih awas dalam pengamatan mereka daripada orang dewasa.
PIKIRAN BAWAH SADAR ADALAH SUMBER EMOSI
Emosi sering sekali mncul secara mendadak, tanpa diminta dan seringkali tidak dapat dimengerti oleh pikiran sadar. Emosi muncul dari pikiran bawah sadar. Emosi adalah bentuk ekspresi yang mencerminkan perasaan atau reaksi pikiran bawah sadar terhadap suatu situasi yang berhubungan dengan kepribadian individu.
Emosi bersifat tidak logis, tidak rasional dan tidak sadar. Emosi bersifat alamia dan merupakan bentuk komunikasi bawah sadar yang sangat bermanfaat, emosi memberitahu bagaimana perasaan kita terhadap sesuatu meskipun kita tidak sadar apa yang kita rasakan.
PIKIRAN BAWAH SADAR BERSIFAT UNIVERSAL
Proses dan sifat kerja umumnya sama pada setiap manusia, tidak terpengaruh kebangsaan, agama , budaya atau latar belakang sejarah. Pikiran bawah sadar seseorang dapat berkomunkasi denganpikiran bawah sadar orang lain melebihi pikiran sadar.
Pikiran bawah sadar sebenarnya merupaka fakta bahwa semua orang pada awalnya sama, saat dilahirkan hanyalah manusia biasa yang sama-sama membawa kemampuan mental dan fisik yang dapat dikembangkan. Serta membawa kemampuan belajar alamiah.
Isi pikiran bawah sadar manusia tentunya berbedah antara satu dengan lainya, tergantung pada pengalaman, lingkungan, dan hasil pembelajaran individu masing-masing. Namun pada dasarnya bentuk struktural, atau pola respon setiap pikiran bawah sadar setiap manusia sangat mirip antara satu dengan lainya. Bisa dikatakan setiap manusia pada hakekatnya sangat berbeda tetapi juga sangat mirip.